Dalam melakukan koding ICD diagnosis cedera fraktur ataupun dislokasi sering kita temui istilah-istilah yang kadang kita lupa akan artinya. Oleh karena itu sebagai catatan pribadi, saya kumpulkan istilah yang sering digunakan dalam diagnosis cedera fraktur dan dislokasi. Berikut diantaranya :
Distal (bawah) merupakan istilah anatomi / morfologi yang berarti jauh, maksudnya jauh dari poros. Lawannya adalah proksimal.
Proksimal (atas) lebih dekat dengan batang tubuh atau pangkal.
Contoh: Siku terletak proksimal terhadap telapak tangan.
Superior (atas) atau kranial: lebih dekat pada kepala.
Contoh: Mulut terletak superior terhadap dagu.
Inferior (bawah) atau kaudal: lebih dekat pada kaki.
Contoh: Pusar terletak inferior terhadap payudara.
Anterior (depan) lebih dekat ke depan.
Contoh: Lambung terletak anterior terhadap limpa.
Posterior (belakang) lebih dekat ke belakang.
Contoh: Jatung terletak posterior terhadap tulang rusuk.
Superfisial lebih dekat ke/di permukaan.
Contoh: Otot kaki terletak superfisial dari tulangnya.
Profunda lebih jauh dari permukaan.
Contoh: Tulang hasta dan pengumpil terletak lebih profunda dari otot lengan bawah.
Medial (dalam) lebih dekat ke bidang median.
Contoh: Jari manis terletak medial terhadap jari jempol.
Lateral (luar) menjauhi bidang median.
Contoh: Telinga terletak lateral terhadap mata.
Distal (bawah) lebih jauh dari batang tubuh atau pangkal.
Contoh: Pergelangan tangan terletak distal terhadap siku.
Catatan : Fraktur yang tidak diindikasikan sebagai terbuka atau tertutup maka dikode fraktur tertutup.
KATEGORI FRAKTUR CLOSED (Tertutup)
- Comminuted (disertai splintering atau fragmentasi tulang)
- Depressed (bagian fraktur menaik ke atas)
- Fissured (daerah fraktur yang incomplete)
- Greenstick (fraktur completed tulang panjang, tulang membengkok serpihan hanya di bagian cekung)
- Impacted (sebagian cortek fragment tulang terdorong ke bagian lunak fragmen lain)
- Linear (bentuk garis lurus memanjang)
- March (fraktur metatarsal tanpa disertai trauma)
- Simple (tanpa ada komunikasi dengan luar)
- Slipped epiphysis (epipisis tergelincir, epifisis adalah bagian tepi (epi) atau bagian kepala tulang)
- Spiral (berbentuk spiral)
- Compound
- Infected (terinfeksi)
- Missile
- Puncture (tusukan / berlubang)
- With foreign body (dengan benda asing)
DISLOCATED
Terpisah dari lokasinya. (Luxation, displacement).
Kategori Fraktur kondisi lainTerpisah dari lokasinya. (Luxation, displacement).
- Avulsion (kondisi ketika otot terentang kuat melampaui kebebasan kemampuan jangkauan gerak)
- Laceration (lecet gores)
- Sprain (terkilir)
- Strain (ketegangan otot)
- Traumatic (trauma cedera)
- Hemarthrosis (perdarahan kedalam rongga sendi)
- Rupture (pecah)
- Subluxation (dislokasi parsial sebuah sendi)
- Tear (robek)
- Fracture pathological (M84.4)
- Fracture stress (M84.3)
- Malunion of fracture (M84.0)
- Non union of fracture (pseudoarthrosis) – M84.1
- Fraktur Collum Femur
- Fraktur 1/3 distal
- Fraktur shaft
Posting Komentar